10 Tanaman Aquascape Terbaik - Ditinjau oleh Aquascaper (Terbaru Tahun Ini)
Profil pakar: Aquascaper, Alfitrah Hanif Saragih
Apa itu tumbuhan aquascape?
Tanaman aquascape lazimnya berisikan tanaman yang hidup dalam ekosistem air tawar. Tidak semua flora bisa dimasukkan ke dalam aquascape. Para aquascaper biasanya memelihara tumbuhan ini di dalam akuarium bareng ikan, udang, dan keong.
Tanaman aquascape tidak cuma indah, tetapi juga bermanfaat bagi kehidupan di dalam akuarium. Tanaman aquascape bisa menyerap kotoran, logam berat, dan nutrisi berlebih yang bisa menyebabkan timbulnya alga. Selain itu, flora ini bisa menyerap karbon dioksida dan mengubahnya menjadi oksigen perhiasan dalam akuarium.
Berkolaborasi dengan pakar: Cara menentukan tumbuhan aquascape
Toko online memasarkan beragam flora aquascape. Agar Anda tidak berbelanja tanaman yang salah, amati poin-poin berikut ketika memilih flora aquascape.
Ketahui jenisnya apalagi dulu
Tanaman aquascape memang bermacam-macam. Namun, Anda bisa mengelompokkannya menjadi lima, ialah stem, rhizome, crypts, moss, dan ground cover. Kelima golongan flora tersebut mempunyai kelebihan yang berlainan-beda.
Stem, pertumbuhannya cepat
Tanaman aquascape jenis stem (batang) cukup terkenal karena mampu berkembang dengan segera dan mudah ditanam. Organ utama dari stem plant adalah batang selaku penyangga sistem. Tanaman stem cukup dipotong batangnya, lalu ditancapkan pada substrat (media tanam) untuk memacu akarnya bertumbuh dalam 5–110 Rekomendasi hari. Pertumbuhan akar stem akan kian cepat kalau diberikan nutrisi yang mencukupi.
Beberapa jenis tanaman aquascape jenis stem memiliki warna merah, sedangkan berbagai macam lainnya memiliki warna hijau. Hal itu menjadi pesona tersendiri bagi para pencinta aquascaping. Agar warnanya bisa keluar dengan maksimal, flora mesti diberi cahaya dan CO2 yang cukup. Salah satu tumbuhan aquascape merah yang tergolong jenis stem yaitu Ludwigia sp.
Rhizome, mampu diperbanyak dengan mudah
Rhizome atau tanaman rimpang merupakan salah satu jenis flora yang bisa diperbanyak dengan gampang. Tanaman rimpang tumbuh menjalar di bawah permukaan tanah dan mampu menghasilkan tunas serta akar gres dari ruas-ruasnya.
Anda hanya perlu mengeluarkan tumbuhan ini dari akuarium dan memangkas rimpangnya menjadi beberapa bagian. Namun, Anda harus memastikan tidak ada akar yang rusak selama proses pemotongan berlangsung. Untuk bisa berkembang, Anda cukup menaruh rhizome di kayu atau batu, bahkan meletakkannya di atas substrat saja.
Tanaman aquascape jenis ini mampu ditanam di daerah yang rendah cahaya atau tinggi cahaya. Tanaman yang ditanam di tempat minim cahaya akan berkembang lebih lambat sehingga Anda tidak perlu memangkas terlalu sering. Sebaliknya, tumbuhan yang mendapatkan banyak cahaya akan tumbuh lebih singkat sehingga harus lebih sering dipangkas.
Crypts, rumah yang sempurna untuk para ikan
Tanaman aquascape jenis crypts atau roset berkembang berimpitan dan cukup gampang perawatannya. Keadaan tersebut menciptakan flora ini sering dijadikan daerah bersembunyi oleh ikan-ikan yang pemalu. Tak hanya itu, beberapa jenis ikan memanfaatkan keadaan tersebut untuk meningkat biak.
Daun tanaman ini tidak cuma bermanfaat, tetapi juga indah. Warna daunnya akan berganti jadi lebih cerah saat mendapatkan cahaya dalam jumlah yang tinggi. Akan namun, cahaya dalam jumlah tinggi akan membuat para ikan tidak tenteram. Karena itu, Anda mesti membuat keputusan, apakah flora ini akan dijadikan daerah para ikan atau dekorasi akuarium saja.
Moss, mampu ditanam di atas kerikil atau kayu
Moss merupakan tumbuhan aquascape yang menempel di atas watu, kayu, pakis, dan pernak-pernik yang lain. Agar tanaman ini bisa menempel dengan sempurna, Anda harus mengikatnya selama beberapa ahad sebelum ikatan tersebut dilepaskan. Apabila Anda tidak mengikatnya, moss akan mengambang di permukaan akuarium.
Tanaman aquascape jenis moss gampang tumbuh dengan suhu stabil di bawah 25º Celsius. Moss memang mampu tumbuh di kawasan yang minim cahaya. Walaupun begitu, Anda seharusnya memberi cahaya dalam jumlah yang cukup supaya tanaman ini mampu tumbuh lebih rimbun dan sehat.
Ground cover, menciptakan akuarium terlihat semakin indah
Tanaman berukuran kecil ini akan berkembang ke seluruh bab dasar akuarium dan menciptakan hamparan warna hijau yang indah. Oleh alasannya itu, tanaman aquascape jenis ground cover sering disebut sebagai "tumbuhan karpet". Tanaman ground cover juga sering dijadikan tempat berlindung bagi beberapa macam ikan dan udang.
Tanaman jenis ini tidak cuma indah, tetapi juga bermanfaat untuk mengontrol kadar nitrat dan menetralisir polutan di dalam air. Namun, agar ground cover mampu berkembang tepat, tanaman ini memerlukan nutrisi dan CO2 yang mencukupi.
Perhatikan komponen lain yang diharapkan
Saat Anda memelihara flora aquascape, jangan lupa untuk mengamati bagian lainnya, seperti cahaya, karbon dioksida, dan substrat. Ketiga komponen tersebut mempunyai tugas yang cukup penting terhadap tumbuhan aquascape yang Anda pelihara.
Pencahayaan, besar lengan berkuasa kepada kesehatan tanaman
Tanaman aquascape memang hidup di dalam air, namun tanaman ini tetap membutuhkan cahaya untuk melakukan fotosintesis. Tanaman yang tidak mendapatkan cukup cahaya akan tumbuh kerdil dan kurang sehat.
Setiap flora aquascape memerlukan cahaya dalam jumlah yang berlainan-beda. Kaprikornus, Anda perlu mengenali aksara tanaman dan jumlah cahaya yang dibutuhkan. Setelah itu, aturlah letak tumbuhan sesuai dengan kebutuhan cahayanya.
Tanaman yang memerlukan banyak cahaya mampu diletakkan di akrab sumber cahaya. Sebaliknya, tumbuhan yang membutuhkan sedikit cahaya seharusnya ditaruh agak jauh dari sumber cahaya. Dengan demikian, setiap tanaman yang ada di dalam akuarium mampu menerima cahaya sesuai dengan kebutuhannya.
Cahaya tidak hanya membantu proses fotosintesis, tetapi juga menolong binatang di dalam akuarium untuk menentukan waktu istirahat. Jadi, cahaya memegang peran yang sungguh penting bagi kehidupan makhluk hidup yang ada di dalam akuarium. Jangan lupa, Anda juga perlu mengendalikan lama pencahayaan. Jangan hingga lampu menyala terus selama 24 jam.
Karbon dioksida, penting untuk kemajuan flora
Elemen lain yang dibutuhkan oleh tumbuhan aquascape yakni karbon dioksida (CO2). Tanpa karbon dioksida, tanaman aquascape tidak akan menerima kuliner karena tidak mampu melaksanakan fotosintesis. Adanya CO2 juga penting untuk memajukan laju fotosintesis flora.
Karbon dioksida untuk flora aquascape bisa berasal dari hewan di dalam akuarium dan injeksi karbon dioksida. Namun, injeksi karbon dioksida harus dilaksanakan dengan hati-hati. Jika Anda melakukannya secara sembarangan, aktivitas tersebut berisiko menjadikan binatang di dalam akuarium mati.
Substrat, berperan sebagai media tumbuhnya tumbuhan
Selain cahaya dan karbon dioksida, substrat merupakan komponen lain yang tidak kalah penting. Substrat tidak cuma berperan sebagai media tanam, namun juga sebagai rumah bagi basil baik. Nah, bakteri baik tersebut akan bertugas memecah detritus (sampah, bangkai, dan kotoran hewan) menjadi makanan para tanaman.
Substrat yang ada di pasaran sangat bermacam-macam. Ada yang berbentuk pasir, batu, sampai bola tanah. Ukurannya pun ada yang besar (sekitar 2–5 mm) dan kecil (sekitar 1–2 mm). Dalam hal ini, Anda mesti menyesuaikannya dengan jenis flora. Substrat berskala besar cocok untuk dijadikan media tanam anubias, sedangkan substrat berskala kecil cocok untuk media tanam hair grass.
Pemilihan substrat juga mampu dipengaruhi oleh jenis binatang yang ada di dalam akuarium. Jika Anda memelihara ikan tipe dasar (hidup di dasar akuarium), Anda mesti menentukan substrat yang lembut (tidak runcing). Dengan begitu, ikan yang Anda pelihara tidak akan mengalami iritasi atau luka.
Terdapat empat faktor yang perlu Anda pahami dalam pembuatan substrat di aquascape:
- Media dasar
- Pupuk dasar
- Rumah bakteri
- Pasir (soil)
Jangan lupa untuk melaksanakan trimming
Trimming atau pemangkasan merupakan hal yang tidak kalah penting untuk Anda perhatikan. Tanaman aquascape yang tidak dipangkas rutin akan tumbuh tak beraturan, menutupi flora lain, dan membuat akuarium awut-awutan. Agar seluruh flora bisa mendapatkan pencahayaan yang tepat kebutuhan, Anda tidak boleh melewatkan proses ini.
Setiap tumbuhan aquascape memiliki waktu pemangkasan yang berlawanan-beda. Sebagai acuan, tanaman jenis stem harus dipangkas 3–4 ahad sekali alasannya adalah pertumbuhannya cukup cepat. Namun, tumbuhan jenis rhizome, contohnya Java Fern Kadaka, cukup dipangkas satu tahun sekali alasannya pertumbuhannya lambat.
[10 Rekomendasi] flora aquascape terbaik
Selanjutnya, kami akan menganjurkan sepuluh tanaman aquascape terbaik yang kami tentukan berdasarkan cara memilih di atas. Produk-produk ini diseleksi secara teliti dengan memikirkan kualitas produk, review pembeli, dan tingkat iktikad kepada seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace Shopee.
Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni anjuran dari mybest dan bukan dari Alfitrah Hanif Saragih.
Limnophila sessiliflora
Mulai dari Rp 3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Stem |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Sedang |
| Injeksi CO2 | Dibutuhkan (6–14 mg/L) |
| Substrat yang dibutuhkan | Kerikil halus |
| Pemangkasan | 2 kali sepekan |
Cryptocoryne wendtii 'Brown'
Mulai dari Rp 2.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Crypts |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah sampai sedang |
| Injeksi CO2 | Tidak dibutuhkan |
| Substrat yang diharapkan | Pasir dan watu |
| Pemangkasan | Hanya dikerjakan ketika ada daun yang sudah bau tanah |
Ludwigia sp. 'Super Red'
Mulai dari Rp 5.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Stem |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Sedang sampai tinggi |
| Injeksi CO2 | Dibutuhkan jika ingin meningkatkan warnanya |
| Substrat yang dibutuhkan | Semua jenis substrat (kecuali pasir) |
| Pemangkasan | Dilakukan dikala flora mulai mencapai permukaan |
Mini Christmas Moss
Mulai dari Rp 7.910 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Moss |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah sampai sedang |
| Injeksi CO2 | Disesuaikan dengan kebutuhan |
| Substrat yang dibutuhkan | Tidak ada karena bisa berkembang di kerikil dan kayu |
| Pemangkasan | 3–4 bulan sekali |
Dwarf Hairgrass
Mulai dari Rp 7.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Ground cover |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Sedang sampai tinggi |
| Injeksi CO2 | Diperlukan |
| Substrat yang diharapkan | Pasir |
| Pemangkasan | Dilakukan dikala flora mulai meninggi |
Java Fern Kadaka
Mulai dari Rp 3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Rhizome |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah sampai sedang |
| Injeksi CO2 | Tidak terlalu dibutuhkan |
| Substrat yang dibutuhkan | Pasir |
| Pemangkasan | 1 kali dalam setahun |
Java Moss
Mulai dari Rp 5.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Moss |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah sampai sedang |
| Injeksi CO2 | Tidak terlalu diperlukan |
| Substrat yang diperlukan | Kerikil |
| Pemangkasan | Dilakukan ketika tumbuhan mulai terlihata berantakan |
Hemianthus callitrichoides 'Cuba'
Mulai dari Rp 6.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Ground cover |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Tinggi |
| Injeksi CO2 | Dibutuhkan (15–25 mg/L) |
| Substrat yang diharapkan | Pasir |
| Pemangkasan | Dilakukan saat tumbuhan muai rimbun dan menumpuk |
Pistia stratiotes (apu-apu)
Mulai dari Rp 510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Crypts |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah hingga sedang |
| Injeksi CO2 | Tidak diperlukan |
| Substrat yang diperlukan | Tidak ada sebab mampu berkembang terapung |
| Pemangkasan | Dilakukan ketika daun ada yang menguning atau rusak |
Anubias barteri 'Petite'
Mulai dari Rp 12.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi
| Jenis | Rhizome |
|---|---|
| Kebutuhan cahaya | Rendah |
| Injeksi CO2 | Dibutuhkan (6–14 mg/L) |
| Substrat yang diharapkan | Pasir |
| Pemangkasan | Dilakukan saat batang sudah dirasa panjang |
Tabel perbandingan produk tanaman aquascape terbaik
| Gambar produk | 1  | 2  | 3  | 4  | 5  | 6  | 7  | 8  | 9  | 110 Rekomendasi  |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Nama produk | Anubias barteri 'Petite' | Pistia stratiotes (apu-apu) | Hemianthus callitrichoides 'Cuba' | Java Moss | Java Fern Kadaka | Dwarf Hairgrass | Mini Christmas Moss | Ludwigia sp. 'Super Red' | Cryptocoryne wendtii 'Brown' | Limnophila sessiliflora |
| Keunggulan | Ukurannya mungil sehingga tidak memakan banyak tempat | Tanaman multifungsi yang bisa membersihkan air dari segala jenis pencemaran | Pilihan tepat untuk Anda yang menggemari aquascaping gaya Jepang | Mengandung biofilm yang mampu menjadi makanan udang | Salah satu tanaman aquascape yang paling mudah untuk dipelihara | Minimalkan pertumbuhan alga dengan tanaman berupa jarum ini | Ciptakan kesan alami dan sederhana di akuarium | Tanaman aquascape merah yang kepekatan warnanya dipengaruhi intensitas cahaya | Bisa menjadi rumah yang tenteram untuk para ikan dan udang | Mampu memproduksi banyak oksigen untuk para hewan di akuarium |
| Harga mulai dari | Rp 12.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 6.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 5.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 7.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 7.910 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 5.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 2.510 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi | Rp 3.10 Rekomendasi10 Rekomendasi10 Rekomendasi,10 Rekomendasi10 Rekomendasi |
| Jenis | Rhizome | Crypts | Ground cover | Moss | Rhizome | Ground cover | Moss | Stem | Crypts | Stem |
| Kebutuhan cahaya | Rendah | Rendah sampai sedang | Tinggi | Rendah hingga sedang | Rendah hingga sedang | Sedang hingga tinggi | Rendah hingga sedang | Sedang sampai tinggi | Rendah sampai sedang | Sedang |
| Injeksi CO2 | Dibutuhkan (6–14 mg/L) | Tidak dibutuhkan | Dibutuhkan (15–25 mg/L) | Tidak terlalu diharapkan | Tidak terlalu diperlukan | Diperlukan | Disesuaikan dengan kebutuhan | Dibutuhkan kalau ingin mengembangkan warnanya | Tidak diperlukan | Dibutuhkan (6–14 mg/L) |
| Substrat yang diperlukan | Pasir | Tidak ada alasannya bisa tumbuh terapung | Pasir | Kerikil | Pasir | Pasir | Tidak ada alasannya adalah bisa berkembang di watu dan kayu | Semua jenis substrat (kecuali pasir) | Pasir dan batu | Kerikil halus |
| Pemangkasan | Dilakukan ketika batang telah dirasa panjang | Dilakukan ketika daun ada yang menguning atau rusak | Dilakukan ketika tumbuhan muai rimbun dan menumpuk | Dilakukan saat flora mulai terlihata berserakan | 1 kali dalam setahun | Dilakukan saat tanaman mulai meninggi | 3–4 bulan sekali | Dilakukan ketika tumbuhan mulai meraih permukaan | Hanya dijalankan ketika ada daun yang telah bau tanah | 2 kali sepekan |
| Tautan produk |
Pertanyaan biasa seputar aquascape
Selain mengulas cara memilih dan nasehat tanamannya, kami telah mengumpulkan pertanyaan-pertanyaan terkenal seputar aquascape. Agar Anda tidak penasaran lagi, simak jawabannya di bawah ini!
Apakah bisa aquascape tanpa CO2?
Sebenarnya, versi aquascape tanpa CO2 tentu bisa dibentuk dan perawatannya pun relatif mudah. Namun, tentukan Anda membersihkan akuarium dan mengganti air secara terpola biar suplai CO2 yang baru terus terpenuhi. Selain itu, Anda juga mampu menentukan tanaman aquascape tanpa CO2 seperti Java fern atau Anubias.
Apakah aquascape perlu filter dan aerator?
Aerator tidak harus ada dalam aquascape sebab tumbuhan di dalam akuarium akan menghasilkan oksigen secara alami dari proses fotosintesis. Namun, filter wajib dipasang di akuarium untuk membantu mengembangkan oksigen dalam air biar tumbuhan aquascape mampu tumbuh dengan baik.
Tips merawat flora aquascape
Perlukah membersihkan tumbuhan aquascape? Jawabannya tentu saja iya. Namun, perawatan aquascape sedikit berlawanan dari perawatan akuarium biasa. Anda membutuhkan ketelatenan dan keuletan untuk merawatnya. Selain itu, flora aquascape perlu dibersihkan secara berkala supaya tetap terlihat indah dan tumbuh subur.
Tips yang mampu Anda perhatikan dalam merawat tanaman aquascape ialah:
- Menjaga asupan nutrisi,
- Menjaga keseimbangan ekosistem,
- Mengganti air secara rutin, dan
- Membersihkan kaca.
Baca juga nasehat flora jenis lainnya di sini
Rekomendasi flora aquascape terbaik telah kami berikan. Namun, masih banyak jenis tanaman lain yang tidak kalah bagus. Apabila Anda ingin menghiasi rumah dengan flora jenis lainnya, jangan ragu untuk membuka artikel yang ada di bawah.
110 Rekomendasi Tanaman Hias Terbaik yang Mudah Dirawat - Ditinjau oleh Gardener (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)
[10 Rekomendasi] Tanaman Pengusir Nyamuk Terbaik (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)
110 Rekomendasi Tanaman Herbal Terbaik - Ditinjau oleh Penyuluh Pertanian (Terbaru Tahun 210 Rekomendasi22)
Kesimpulan
Banyaknya pilihan tanaman aquascape mungkin menciptakan Anda gundah memilih pilihan. Dalam hal ini, Anda mampu memakai poin-poin yang sudah kami jabarkan sebelumnya untuk memilih produk yang paling tepat.
Saat Anda memilih flora aquascape, jangan lupa untuk memikirkan bagian lain yang diperlukan, serta proses perawatannya. Dengan demikian, tumbuhan aquascape yang Anda beli bisa terawat dengan maksimal. Selamat memilih!
Posting Komentar untuk "10 Tanaman Aquascape Terbaik - Ditinjau oleh Aquascaper (Terbaru Tahun Ini)"